BANJARNEGARA : Polres Banjarnegara tidak awasi kegiatan dakwah

BANJARNEGARA – Kapolres Banjarnegara Nelson P. Purba mengatakan pihaknya tidak melakukan pengawasan kegiatan dakwah selama Bulan Ramadhan. Hal ini senada dengan bantahan Kapolri Jenderal Bambang Hendarso Danuri ketika muncul protes dari berbagai pihak terkait rencana pengawasan dakwah selama bulan Ramadan yang meresahkan.

“Tidak ada pengawasan kegiatan dakwah di Bulan Ramadhan. Jadi mohon ini untuk dipahami dan disebarluaskan kepada masyarakat, agar tidak terjadi polemik berkepanjangan serta kesalahpahaman,” tegas Nelson dalam tembusan surat kepada Bupati yang ditujukan kepada Ketua MSUI, DEPAG, Ormas dan Takmir Masjid se-Kabupaten Banjarnegara, belum lama ini.

Sebagaimana dikutip dari berbagai media, Kepala Divisi Humas Mabes Polri Irjen Pol Nanan Soekarna mengungkapkan bahwa Polri akan merapat ke setiap kegiatan pengajian selama bulan Ramadan, menyusul gencarnya aksi terorisme belakangan ini.

Pernyataan atas nama Polri itu sempat menimbulkan reaksi di masyarakat di berbagai pelosok negeri ini karena dianggap mengganggu kegiatan ibadah di bulan suci ini. Pengawasan kegiatan dakwah di masjid-masjid dikhawatirkan membuat masyarakat enggan meningkatkan ibadah di masjid dan mengikuti pengajian karena khawatir dicurigai teroris (banyumasnews.com/tea)

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Masuk SD Negeri 4 Krandegan Banjarnegara dipungut Rp 1,3 juta

BANJARNEGARA : TANPA PERBAIKAN JALAN; Desa Wisata Gumelem Sulit Terwujud

Banjarnegara : Mayat wanita di Waduk Mrica ternyata korban bunuh diri