Di Banjarnegara Ruang Gerak Teroris Dipersempit

BANJARNEGARA-Ruang gerak pelaku teror terus dipersempit hingga ke daerah-daerah. Salah satunya dilakukan oleh polisi dengan memasang baliho bergambar Noordin M Top di sembilan titik sepanjang jalan utama masuk wilayah Kabupaten Banjarnegara.

Baliho dengan tiga ukuran berbeda itu, yakni ukuran 1x1,5m, 2x3m dan 4x6m, di pasang di depan Mapolres Banjarnegara, alun-alun, Pos Lantas I, pos lantas Bawang, pos lantas Singomerto, Samsat, dan dua baligho dipasang di pintu masuk Kabupaten Banjarnegara dari arah Wonosobo, serta di Klampok.

’’Selanjutnya kami akan sebarkan atau pasang poster hingga ke polosok desa sehingga masyarakat menjadi makin paham akan pelaku teror yang tengah diburu. Pemasangan di jalur utama juga sebagai sosialisasi kepada masyarakat, sehingga ruang gerak mereka makin sempit,’’ kata Kapolres AKBP Nelson P Purba, kemarin.

Selain melakukan sosialisasi dengan baligho dan poster, lanjutnya, aparat desa juga diimbau untuk makin selektif terhadap proses-proses administrasi kependudukan.

Untuk mengantisipasi pemohon KTP dengan identitas fiktif, maka perangkat desa harus waspada dan memastikan terlebih dahulu identitas lengkap pemohon KTP di desanya.

’’Saat ini di Banjarnegara belum ada daerah khusus yang diawasi, pengawasan dan pemantauan masih dilakukan secara umum,’’ katanya.

Kasat Lantas AKP Chalid Mawardi menambahkan, operasi cipta kondisi juga terus dilakukan dengan sasaran semua kendaraan baik mobil angkutan barang, angkutan penumpang maupun sepeda motor.

’’Tak hanya barang bawaan saja yang kami periksa, tetapi semuanya termasuk penumpang dan pengendara,’’ katanya.

Maka dari itu, pihaknya mohon maaf atas ketidaknyamanan tersebut, karena sangat mungkin para pengendara sepeda motor yang menggunakan helm berpenutup lengkap, akan diminta untuk membukanya sebentar. Hal itu dilakukan untuk kewaspadaan dan mempersempit ruang gerak pelaku teror. (H25-29)


sumber : suaramerdeka.com

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Masuk SD Negeri 4 Krandegan Banjarnegara dipungut Rp 1,3 juta

BANJARNEGARA : TANPA PERBAIKAN JALAN; Desa Wisata Gumelem Sulit Terwujud

Banjarnegara : Mayat wanita di Waduk Mrica ternyata korban bunuh diri